Jenderal Muda Tunjukan Kekuatan


Kematian mendadak ayahnya, Kim Jong-un menjadi “penerus besar” sekaligus kepala negara Korea Utara. Dia akan memimpin sebuah negara komunis berpenduduk 24 juta dan memiliki senjata nuklir. Tak banyak yang tahu, bahkan rakyat Korea Utara sekalipun, riwayat putra bungsu mantan penguasa Korea   Kim Jong-il masih menjadi misteri.
Sejak akhir 2010, Kim Jong-un telah diperkenalkan kepada publik dunia oleh Kim Jong-il sebagai penerus kepemimpinan negara komunis itu yang memang diwariskan turun temurun. Pria yang diperkirakan berumur 28 tahun itu diperkenalkan dalam sebuah parade militer dalam rangka merayakan ulang tahun ke-65 Partai Pekerja. Dia berdiri di samping ayahnya memberi hormat kepada para prajurit diliput oleh media internasional dan disiarkan langsung melalui video.


Kim Jong-il mengangkat Kim Jong-un sebagai Wakil Ketua Komisi Pusat Militer, posisi tertinggi di militer, pada 28 September 2010. Kim Jong-il juga mulai membuka jalan bagi putranya menuju kekuasaan dengan memperkenalkannya kepada Presiden Rusia Vladimir Putin dan sekutunya Tiongkok guna mengukuhkan posisi anaknya. Kim Jong-un sering terlihat menemani ayahnya dalam berbagai kunjungan ke luar negeri.

Sejak perkenalan diri Kim Jong-un kepada dunia televisi negara Korut menyebutnya “jenderal muda” ketika ia menemani ayahnya dalam perjalanan mengelilingi negeri. Baru-baru ini pasangan ayah dan anak itu mengunjungi sebuah pusat musik dan membuka departemen store baru.

Tahun lalu, dua serangan dari Korut menenggelamkan sebuah kapal perang Korea Selatan dan menghancurkan batu karang sebuah pulau. Peristiwa itu secara luas diyakini terkait dengan bangkitnya Kim Jong-un sebagai “jenderal muda” bertujuan menunjukkan keberaniannya.

Kim Jong-un adalah putra ketiga dari Kim Jong-il dengan Istri ketiganya Ko Young Hui, seorang penari keturunan Jepang. Ko Young Hui merupakan istri kesayangan Kim Jong-il. Ibunya  sering menyebut anaknya “Raja Bintang Pagi”. Ko meninggal akibat kanker payudara pada 2004.

Kim Jong-un diyakini lahir pada akhir 1983 atau awal 1984. Namun secara resmi Korut mengeluarkan data bahwa Jong-un lahir pada 8 Januari 1984. Dia memiliki satu orang saudara tiri satu bapak Kim Jong Nam dan saudara kandung Kim Jong Chol.

Kim Jong-un mengklaim sebagai putra kesayangan ayahnya, terutama setelah kakak tirinya Kim Jong Nam secara memalukan tertangkap berusaha mengunjungi Jepang pada 2001 dengan paspor palsu dan merengek untuk mengunjungi Tokyo Disneyland. Sementara Kim Jong Chol cenderung feminin dan digambarkan seperti seorang “gadis kecil” oleh mantan kepala personil Kim Jong-il.

Kim Jong-un memperoleh pendidikan Barat. Dia menghabiskan masa remajanya dengan belajar bahasa Inggris di Sekolah Internasional Bahasa Inggris Berne, Swiss hingga 1998. Dia kemudian melanjutkan pendidikan di Universitas Militer Kim Il Sung. Kim Jong-un diyakini memiliki kemampuan sejumlah bahasa asing antara lain Inggris, Prancis dan Jerman. Dia gemar bermain ski, ahli dalam komputer dan teknologi.

Ketika bersekolah di Swiss, Jong-un selalu menggunakan nama samaran. Teman sekelasnya mengatakan Jong-un juga bersekolah di Sekolah Internasional Gumlingen dan Liebefeld pada 1998-2000. Saat bersekolah di sana, ia menyamar dan memperkenalkan diri sebagai Pak Chol dan mengaku anak seorang supir. Teman-temannya di sekolah mengingat Kim Jong-un sebagai seorang anak yang menyukai film laga dan video game pertarungan dan pemain basket handal.

Kim Jong-un pernah mengaku berasal dari Korut. Seorang temannya bernama Joao Micaelo tak percaya saat ia mengaku anak dari pemimpin Korut, Kim Jong-il. Kim Jong-un digambarkan sebagai anak yang pemalu, tak bisa berkomunikasi dengan baik, dan hanya dikenal karena kemampuannya di bidang olahraga, suka NBA dan Michael Jordan. Pada sebuah kesempatan Kim Jong-un mengaku ke temannya jika dirinya sudah bertemu Kobe Bryant dan Toni Kukoc meski kebenaran itu masih perlu diselidiki.

Selama bersekolah di Liebefeld, teman-temannya mengingat Jong-un menunjukkan ketertarikan pada politik dan tidak pernah secara publik menentang Amerika. Malahan Jong-un sangat mengidolakan pemain basket Amerika Michael Jordan. Dia pernah terlihat menghabiskan berjam-jam menggambar pemain NBA Chicago Bulls itu. Jong-un juga menyukai James Bond, dan bintang laga Hollywood Jean Claude Van Damme. Rumor yang beredar Jong-un telah menikah, tapi tidak ada berita resmi terkait itu.

Rezim Kim telah mencoba untuk memposisikan Kim Jong-un seperti reinkarnasi Kim-il Sung, dikarenakan dirinya secara fisik sangat mirip. Dia memiliki gaya rambut dan pakaian sama seperti kakeknya.

Seluruh dunia sekarang menunggu menyaksikan transisi kepemimpinan Pyongyang. Korea Selatan mengkhawatirkan ketidakstabilan peralihan kekuasaan dikarenakan Jong-un dinilai kurang memiliki basis kekuasaan yang kuat. Kim Jong-il dipandang terlalu muda dan kurang berpengalaman. Kim Jong-un harus mendapatkan rasa hormat dari para tetua militer. [Berbagai Sumber/Daurina Lestari Sinurat]

Comments

Popular Posts